Hari Nur Yulianto tampaknya layak dijuluki sebagai pemain yang setia membela klub hingga bertahun-tahun lamanya. Ini dikarenakan sudah kurang lebih 8 tahun Hari Nur Yulianto menjadi striker lokal yang tajam untuk membela PSIS Semarang. Kesetiaan Hari Nur Yulianto bahkan teruji ketika PSSI Semarang terpaksa turun ke Liga 2 Indonesia.
Padahal pemain yang lahir di Kendal ini sebenarnya pada musim 2018/2019 tempat ditaksir oleh Bali United tetapi Hari menolak tawaran itu dan memilih tetap di PSIS. Baginya, dia akan tetap bertahan di PSIS Semarang sampai keahliannya tidak lagi dibutuhkan.
Belakangan ini nama Hari Nur Yulianto cukup sering diperbincangkan di ranah sepak bola Indonesia karena pemanggilan dirinya oleh Timnas asuhan Shin Tae-yong. Berikut ini fakta-fakta menarik tentang Hari Nur Yulianto yang tak boleh ketinggalan Anda simak.
1. Salah satu striker lokal berkualitas
Bukan rahasia umum lagi bahwa setiap klub sepakbola Indonesia menyewa striker asing untuk memperkuat lini depan mereka termasuk PSIS Semarang. Karena itu sebagai seorang pemain dengan satu striker lokal maka sudah dipastikan Hari Nur Yulianto juga memiliki skill yang tak kalah dibandingkan stiker asing yang dimiliki PSIS yaitu Bruno Silva.
2. Pencetak gol terbanyak PSIS
Seperti yang sudah kita sebutkan di atas bahwa Hari Nur Yulianto lahir di Kendal tepatnya pada tahun 1989 tanggal 31 Juli. Hari sendiri mengawali karir sepakbola jauh dari Kendal yaitu pertama kali bergabung dengan PSCS Cilacap pada tahun 2010.
Karirnya di PSCS Cilacap ternyata tidak bertahan lama yaitu hanya sekitar setahun. Setelahnya Hari memutuskan bertualang dengan bermain untuk Persibas Banyumas dan Persibangga Purbalingga selama waktu 2011 sampai 2013.
Tepatnya setelah tahun 2013 itulah Hari Nur baru memutuskan bermain untuk PSIS Semarang di mana pada permainannya dalam musim pertama saja dia sudah sanggup mencetak sekitar 6 gol.
3. Sang Kapten PSIS
Sejak bergabung hingga liga 1 2021 2022 ini, Hari Nur Yulianto menjadi salah satu andalan PSIS dan dijuluki dengan sosok Kapten Laskar Mahesa Jenar yang setia. Kesetiaan Hari Nur itu sendiri teruji ketika dia memilih tetap bertahan di PSIS saat dilirik oleh Bali United. Kesetiaan dan kualitas permainannya yang konsisten dari musim ke musim membuat Hari Nur sampai saat ini berstatus sebagai top skor sepanjang masa Club Mahesa Jenar.
4. Jumlah gol
Tercatat dalam sejarah sebanyak 53 buah tendangan sukses dilesakkan seorang Hari ke gawang yang sejak ia bergabung dengan PSIS Semarang tepatnya 8 tahun atau sejak tahun 2013 lalu.
Hari Nur menjadi top skor sepanjang masa Mahesa Jenar. Gelar tersebut didapatnya ketika membela PSIS dalam melawan Persiraja pada pekan ketiga BRI dalam Liga 1 2001 2002.
Dalam laga itu Hari Nur berhasil menjebol gawang lawan sebanyak 2 kali mulai pada menit ke-69 dan menit ke-88 hingga membuat PSIS bersaing pada puncak Klasemen berhadapan dengan Bali United juga Persib Bandung dengan total poin 7.
5. Dipanggil oleh Timnas
Kabar pemanggilan Hari Nur Yulianto agar bergabung dengan Klub kebanggaan Indonesia bersama Timnas yang menyeruak tepatnya setelah dirinya tampil begitu memukau membela PSIS dalam laga awal BRI Liga 1 2001 2002
Kabar ini diperkuat dengan adanya unggahan CEO PSIS pada Instagram pribadinya yang memasang foto Hari Nur Yulianto dan menuliskan caption bahwa impian pesepakbola PSIS tersebut untuk membela NKRI tercapai
Itulah tadi beberapa fakta menarik tentang hari Rudianto striker lokal yang tajam milik PSIS dan Sang Kapten klub Mahesa Jenar.